MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA
PIDATO MENTERI PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN PADA UPACARA BENDERA PERINGATAN HARI ULANG TAHUN KE-70 KEMERDEKAAN
REPUBLIK INDONESIA DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN
PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN2015
Assalamualaikum wr wb.
Saat ini kita semua sedang berkumpul, merayakan 70 tahun kemerdekaan
bangsa kita tercinta. Dimanapun kita berada, Sang Merah Putih berkibar dengan
gagah. Angin tanah tercinta ini membelai kain bendera dan mengibargagahkan Sang
Merah Putih kita.
Baru saja kita selesai menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya,
mengiringi pengibaran bendera. Sebuah lagu kebangsaan yang syairnya berotot,
mencerminkan gelora kerakyatan dan iramanya membangkitkan semangat luhur bangsa
merdeka.
Para peserta upacara semua, mari kita lihat dengan seksama Sang Merah
Putih yang sudah berada di puncak tiang bendera itu. Mari kita camkan. Hari
ini, kita hanya perlu beberapa menit saja untuk membuat Sang Merah Putih sampai
di puncak dan berkibar dengan anggun.
Mari kita sadari bahwa berbeda dengan kita hari ini, diperlukan waktu
puluhan tahun bagi para Perintis Kemerdekaan untuk membuat Sang Merah Putih
sampai di puncak. Waktu panjang yang sesak dera perjuangan. Mereka hibahkan
waktu, pikiran, tenaga, bahkan nyawa agar Sang Merah Putih bisa sampai di
puncak dan berkibar di tanah tumpah darah kita.
Bendera itu berkibar bukan karena pemberian, kibaran Sang Merah Putih
adalah cerminan perjuangan, ia menandai kristal cemerlang dari keringat jutaan
manusia merdeka di Nusantara ini. Sebuah tanda bahwa Ibu Pertiwi telah
melahirkan generasi Perintis Kemerdekaan yang membuat kita semua kini bisa
hidup di alam merdeka.
Republik merdeka ini diperjuangkan oleh semua komponen, walau
gagasan-gagasan utamanya dibentuk dan didorong oleh kaum terdidik, selapis
masyarakat yang di masa itu berkesempatan meraih pendidikan. Lebih jauh lagi,
kemerdekaan digagas dan diperjuangkan bukan hanya untuk menggulung
kolonialisme, tetapi juga untuk menggelar kesejahteraan, menggelar keadilan
sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Generasi itu telah berhasil secara gemilang menggulung
kolonialisme, kini giliran kita untuk meneruskan kerja sejarah bangsa ini.
Bapak Presiden Joko Widodo telah menegaskan bahwa peringatan 70 tahun
kemerdekaan ini adalah sebuah pengingat dan penanda bagi kita semua untuk makin
kerja keras. Pada Pidato Kenegaraan dalam rangka memperingati 70 tahun
kemerdekaan Republik Indonesia, Bapak Presiden Joko Widodo mengingatkan kita
semua, seluruh komponen bangsa, agar kerja untuk rakyat, kerja untuk negara dan
kerja untuk bangsa. Kita sendirilah yang bertanggung jawab untuk meraih semua
tujuan mulia kemerdekaan itu.
Apalagi bagi kita yang berada di dunia pendidikan. Tanggung jawab kita
semua yang berada di dunia pendidikan adalah menuntaskan usaha mencerdaskan
kehidupan bangsa. Keterdidikan adalah kunci penting untuk merebut kemerdekaan,
dan keterdidikan juga jadi kunci penting untuk meraih kemajuan bangsa dan untuk
membuat bangsa kita lebih dari sekadar sejajar dengan bangsa-bangsa lain.
Tingkatkan mutu pendidikan kita. Mendidiklah dengan hati dan sepenuh hati,
dengan keluhuran budi pekerti, dan dengan kedalaman serta keluasan pengetahuan
agar bisa menginspirasi, agar bisa jadi teladan.
Para pelajar yang saya cintai,
Bung Karno, Bung Hatta, dan para Perintis Kemerdekaan itu adalah
anak-anak muda terdidik. Mereka menggunakan keterdidikannya untuk mendorong
kemajuan bangsa. Kalian anak-anak muda juga, kalian terdidik juga dan kalian
juga punya kesempatan yang sama untuk menorehkan sejarah di Republik ini.
Belajarlah dengan keras, tuntas dan sepenuh hati.
Di antara kalian nantinya akan menjadi guru, sastrawan, budayawan,
wartawan, pengusaha, dosen, musisi, dokter, insinyur, hakim, politisi,
gubernur, menteri, bahkan presiden atau peran- peran lain yang mungkin hari ini
belum terbayangkan dan bahkan belum ada. Semuanya itu dimulai dari kerja keras
di hari-hari ini, dari bangku kelas ini, dan dari kerja tuntas di sekolah ini.
Harap kalian tengok perjuangan gemilang menuju kemerdekaan 1945 dan
perjalanan Republik selama 70 tahun ini. Kalian ambil hikmah dari sejarah, lalu
tugas kalian berikutnya adalah membuat sejarah. Kalian adalah pemilik masa
depan, jangan menunggu tapi tempalah kepribadianmu, kembangkan prestasimu,
jalin persahabatan dengan teman-temanmu, hormatilah orangtuamu dan gurumu,
jadikan mereka suluh hidupmu.
Hari ini kalian merayakan 70 tahun Indonesia merdeka, harap dicamkan
baik-baik bahwa saat Indonesia merayakan 100 tahun kemerdekaan maka kalianlah
yang akan memimpin dan mengelola perjalanan bangsa ini. Bergegaslah, bersiaplah
dari sekarang. Bawalah Indonesia kita ini ke puncak-puncak kecemerlangan baru.
Selamat belajar, selamat berkarya,
selamat bekerja keras dan salam hormat untuk semua. Dirgahayu Republik
Indonesia ...!!
Wassalamu'alaikum wr wb
No comments:
Post a Comment